Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB) masih menjadi tantangan besar dalam sistem kesehatan Indonesia. Salah satu upaya strategis untuk menurunkan angka tersebut adalah melalui peningkatan kualitas tenaga kesehatan, khususnya bidan. Akademi Kebidanan Presa Agung memiliki peran penting dalam mencetak bidan profesional yang kompeten, beretika, dan siap terjun langsung ke masyarakat.
Pendidikan kebidanan tidak hanya berfokus pada aspek klinis, tetapi juga pada pencegahan, promosi kesehatan, dan pendampingan ibu sejak masa kehamilan hingga nifas. Mahasiswa dibekali pengetahuan tentang deteksi dini komplikasi kehamilan, penanganan persalinan normal, serta rujukan kegawatdaruratan obstetri dan neonatal.
Selain kompetensi teknis, calon bidan juga dilatih untuk memiliki empati dan kemampuan komunikasi yang baik. Hal ini penting karena kepercayaan ibu hamil terhadap tenaga kesehatan sangat memengaruhi keberhasilan pelayanan. Melalui praktik klinik dan pengabdian masyarakat, mahasiswa belajar menghadapi kondisi nyata di lapangan.
Dengan lulusan yang berkualitas, Akademi Kebidanan Presa Agung berkontribusi langsung dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan ibu dan anak. Kehadiran bidan yang profesional di fasilitas kesehatan maupun komunitas menjadi kunci penting dalam menurunkan AKI dan AKB secara berkelanjutan.

